Sabtu, 08 November 2014

Rukun Islam dan Rukun Iman

Rukun Islam

  1. Mengucap Dua Kalimat Syahadat.
  2. Mendirikan Sholat 5 Waktu sehari semalam.
  3. Menunaikan Zakat.
  4. Manjalankan Puasa di bulan Ramadhan.
  5. Naik Haji (bagi yang mampu).

Rukun Iman

  1. Iman kepada ALLAH.
  2. Iman kepada Malaikat-malikat ALLAH.
  3. Iman Kepada Kitab-kitab ALLAH.
  4. Iman Kepada Rasul-rasul ALLAH.
  5. Iman kepada hari Kiamat.
  6. Iman kepada Qada dan Qadar.

Syarat-syarat Suatu Negara

  1. Adanya Pemerintah yang Berdaulat
  2. Adanya Wilayah
  3. Adanya Warga Negara
  4. Adanya Pengakuan


email

Password

TEORI ASAL USUL NEGARA


Banyak teori tentang asal usul negara diantaranya akan dijelaskan secara singkat sebagai berikut.
  1. Teori Ketuhanan
  2. Teori ini menganggap bahwa terjadinya negara memang sudah kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa. Anggapan ini berawal dari determinisme religius, aitu segala sesuatu yang terjadi ini sudah takdir Allah.


  3. Teori Kenyataan
  4. Teori ini menganggap bahwa negara itu timbul karena kenyataan, artinya berdasarkan syarat-syarat tertentu yang sudah terpenuhi.


  5. Teori Perjanjian atau kontrak sosial
  6. Teori ini menganggap negara itu terbentuk berdasarkan perjanjian bersama. Perjanjian ini dapat antar-individu yang bersepakat mendirikan suatu negara ataupun perjanjian antar-individu yang menjajah dengan yang dijajah.


  7. Teori Penaklukkan
  8. Teori ini menganggap bahwa negara itu timbul karena adanya kelompok manusia mengalahkan kelompok manusia yang lain. Dengan demikian, pembentukan negara dapat terjadi karena proklamasi, peleburan dan penguasaan atau pemberontakan.


  9. Teori Alamiah
  10. Teori menganggap bahwa negara adalah ciptaan alam karena manusia dianggap sebagai makhluk sosial dan sekaligus makhluk politik. Oleh karena itu, manusia ditakdirkan untuk hidup bernegara.


  11. Teori Filosofis
  12. Teori ini merupakan renungan-renungan tentang negara dan bagaimana negara itu seharusnya ada. Bersifat idealis karena merupakan pemikiran tentang negara sebagaimana negara itu seharusnya ada. Negara mempunyai atau memiliki kemauan sendiri, kepentingan sendiri, dan nilai moral sendiri.


  13. Teori Historis
  14. Teori ini menganggap bahwa lembaga-lembaga sosial tidak dibuat, tetapi timbul secara evolusioner sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan manusia. Oleh karenanya, lembaga-lembaga sosial kenegaraan itu dipengaruhi oleh situasi dan kondisi dari lingkungan setempat, waktu, dan tuntutan zaman sehingga secara historis berkembang menjadi negara-negara seperti yang kita lihat sekarang ini.


  15. Teori Organis
  16. Teori ini menganggap bahwa negara sebagai manusia. Pemerintah dianggap sebagai tulang, undang-undang dianggap sebagai syaraf, kepala negara dianggap sebagai kepala, masyarakat dianggap sebagai daging. Dengan demikian negara itu dapat lahir, tumbuh, dan berkembang lalu mati.


  17. Teori Patrilineal dan Matrilineal
  18. Teori ini menganggap bahwa negara itu timbul dari perkembangan kelompok yang dikuasai oleh garis keturunan Ayah (patrilineal) atau garis keturunan Ibu (matrilineal). Keluarga tersebut terus berkembang menurut garis keturunan yang ada dan menjadi benih-benih negara sampai terbentuk pemerintahan yang terdesentralisasi.


  19. Teori Kedaluwarsa
  20. Teori ini menganggap bahwa negara terbentuk karena memang kekuasaan raja (diterima atau ditolak oleh rakyat) sudah kedaluwarsa memiliki kerajaan (sudah lama memiliki kekuasaan) dan pada akhirnya menjadi hak milik oleh karena kebiasaan.




Kamis, 06 November 2014

Tujuan Pendidikan di SD

Tujuan pendidikan merupakan gambaran kondisi akhir atau nilai-nilai yang ingin dicapai dari suatu proses pendidikan. Setiap tujuan memiliki dua fungsi, yaitu; (1) menggambarkan kondisi akhir yang ingin dicapai, dan (2) memberikan arah dan cara bagi semua usaha atau proses yang dilakukan.

Berikut tujuan pendidikan di SD:
  1. Memberikan bekal kemampuan membaca, menulis, dan berhitung
  2. Kemampuan membaca, menulis, dan berhitung merupakan tujuan pertama dan utama sering disebut juga sebagai tujuan yang paling fundamental karena sifatnya sangat menentukan baik-tidaknya kemampuan-kemampuan lain.

    Dalam mengembangkan keterampilan membaca dan menulis perlu diberikan catatan bahwa kemampuan yang paling tinggi sebaiknya adalah kecepatan membaca.

  3. Memberikan kemampuan dan keterampilan dasar (intelektual, sosial, moral, dan emosional) yang bermanfaat bagi kehidupan siswa sesuai dengan tingkat perkembangannya
  4. Kemampuan dan keterampilan dasar yang bermanfaat bagi kehidupan siswa SD sangat banyak aspek dan dimensinya, meliputi kemampuan dan keterampilan intelektual, sosial, moral, spiritual, dan personal.

    Kemampuan dan keterampilan intelektual diperlukan untuk pemahaman dan pemecahan masalah dengan menggunakan prinsip-prinsip ilmiah.

    Kemampuan dan keterampilan sosial dan moral merupakan kemampuan siswa untuk memahami aturan dan nilai-nilai yang beragam dalam kelompok serta mampu berinteraksi dengan kelompok secara harmonis.

  5. Mempersiapkan anak untuk mengikuti pendidikan di SMP/ Mts.
  6. Program pendidikan di SD perlu lebih ditekankan pada segi pendidikan daripada pengajaran dalam rangka pembentuk landasan kepribadian yang kuat.


Salam dari;

Lirik Lagu Everything At Once


As sly as a fox, as strong as an ox
As fast as a hare, as brave as a bear
As free as a bird, as neat as a word
As quiet as a mouse, as big as a house

All I wanna be, all I wanna be, oh
All I wanna be is everything

As mean as a wolf, as sharp as a tooth
As deep as a bite, as dark as the night
As sweet as a song, as right as a wrong
As long as a road, as ugly as a toad

As pretty as a picture hanging from a fixture
Strong like a family, strong as I wanna be
Bright as day, as light as play
As hard as nails, as grand as a whale

All I wanna be oh, all I wanna be, oh
All I wanna be is everything
Everything at once
Everything at once, oh
Everything at once

As warm as the sun, as silly as fun
As cool as a tree, as scary as the sea
As hot as fire, cold as ice
Sweet as sugar and everything nice

As old as time, as straight as a line
As royal as a queen, as buzzed as a bee
As stealth as a tiger, smooth as a glider
Pure as a melody, pure as I wanna be

All I wanna be oh, all I wanna be, oh
All I wanna be is everything
Everything at once


Rabu, 05 November 2014

Bacaan Sebelum Tahlil

Bacaan Sebelum Tahlil dimulai..

ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢِ
tαhℓiℓ
ﺇﻟَﻰ ﺣَﻀْﺮَﺓِ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺍﻟْﻤُﺼْﻄَﻔَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺍَﻟْﻔَﺎﺗِﺤَﺔْ
ﺛُﻢَّ ﺇﻟَﻰ ﺣَﻀْﺮَﺓِ ﺇِﺧْﻮَﺍﻧِﻪِ ﻣِﻦَ ﺍْﻷَﻧْﺒِﻴَﺎﺀِ ﻭَﺍﻟْﻤُﺮْﺳَﻠِﻴْﻦَ ﻭَﺍْﻷَﻭْﻟِﻴَﺎﺀِ ﻭَﺍﻟﺸُّﻬَﺪَﺍﺀِ ﻭَﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟﺼَّﺤَﺎﺑَﺔِ ﻭَﺍﻟﺘَّﺎﺑِﻌِﻴْﻦَ ﻭَﺍْﻟﻌُﻠَﻤَﺎﺀِ ﻭَﺍْﻟﻤُﺼَﻨِّﻔِﻴْﻦَ ﻭَﺟَﻤِﻴْﻊِ ﺍْﻟﻤَﻼَﺋِﻜَﺔِ ﺍْﻟﻤُﻘَﺮَّﺑِﻴْﻦَ ﺍَﻟْﻔَﺎﺗِﺤَﺔْ
ﺛُﻢَّ ﺇﻟﻲَ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﺃَﻫْﻞِ ﺍْﻟﻘُﺒُﻮْﺭِ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤَﺎﺕِ ﻭَﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨَﺎﺕِ ﻣِﻦْ ﻣَﺸَﺎﺭِﻕِ ﺍْﻻَﺭْﺽِ ﻭَﻣَﻐَﺎﺭِﺑِﻬَﺎ ﺑَﺮِّﻫَﺎ ﻭَﺑَﺤْﺮِﻫَﺎ ﺧُﺼُﻮْﺻًﺎ ﺍَﺑَﺎﺀَﻧَﺎ ﻭَﺃُﻣَّﻬَﺎﺗِﻨَﺎ ﻭَﺃَﺟْﺪَﺍﺩَﻧَﺎ ﻭَﺟَﺪَّﺍﺗِﻨَﺎ ﻭَﻣَﺸَﺎﻳِﺨَﻨَﺎ ﻣَﺸَﺎﻳِﺨِﻨَﺎ ﻭَﻟِﻤَﻦِ ﺍﺟْﺘَﻤَﻌْﻨَﺎ ﻫَﻬُﻨَﺎ ﺑِﺴَﺒَﺒِﻪِ ﻭَﺧُﺼُﻮْﺻًﺎ (sebut nama mayit) ﺍَﻟْﻔَﺎﺗِﺤَﺔ

Kreasi Cipta Sains

KREASI CIPTA SAINS
  • HAKIKAT SAINS
  • Sience (sains) -> Ilmu Pengetahuan Alam -> Ilmu Alamiah -> Integrasi dari Biologi, Fisika, Kimia, dan Ipba. Bukan Merupakan Jumlah Dari ke 4 nya -> Merupakan Disiplin Ilmu Yang Integral (terkait).


  • ORIENTASI DAN TUJUAN
    1. Alam Sebagai Sumber Ilmu Pengetahuan.
    2. Alam Sebagai Sumber Kehidupan Manusia.
    3. Alam Mempengaruhi Cara Berfikir dan Bekerja Manusia.
    4. Alam Mendorong Pengembangan Teknologi dan Pendayagunaan.
    5. Alam Mempengaruhi Budaya Manusia.
    6. Manusia Mempengaruhi Perubahan Alam.

  • Apakah sebenarnya IPA itu?
  • Pengertian sains atau IPA mengalami perkembangan dari jaman ke jaman. Pada mulanya sains merupakan pengetahuan biasa, lambat laun pengertiannya berubah menjadi pengetahuan yang rasional lepas dari takhayul dan kepercayaan, kemudian berkembang menjadi pengetahuan yang didapat dari metode ilmiah.

    IPA adalah pengetahuan yang telah diuji kebenarannya melalui metode ilmiah. Jadi disini metodenyalah yang menentukan apakah pengetahuan itu ilmiah atau tidak.

    Alam semesta terbentuk dari objek dan interaksinya yang menimbulkan fenomena.

    Fenomena tersebut tidak terkotak-kotak seperti ilmu-ilmu dasar dan terapan.

    Hanya keterbatasan kompetensi manusialah menyebabkan ilmu mengenai alam terkotak-kotak (kimia, biologi, fisika, ipba).

    IPA sebagai proses untuk membentuk hukum, model, dan teori yang memungkinkan orang untuk memprediksi, menjelaskan dan mengendalikan.


  • Hakikat Sains atau Ilmu Pengetahuan Alam
  • adalah ilmu pengetahuan atau kumpulan konsep, prinsip, hukum, dan teori yang dibentuk melalui inkuiri yang dilanjutkan dengan proses observasi (empiris) secara terus-menerus; merupakan suatu upaya manusia yang meliputi operasi mental, keterampilan, dan strategi memanipulasi dan menghitung, yang dapat diuji kembali kebenarannya yang dilandasi dengan sikap keinginan (curiousity), keteguhan hati (courage), ketekunan (persistence), yang dilakukan oleh individu untuk menyingkap rahasia alam semesta.


  • HAKIKAT IPA
    1. Konsep -> suatu ide atau gagasan yang digeneralisasikan dari pengalaman yang relevan.
    2. prinsip -> generalisasi meliputi konsep - konsep yang bertautan atau adanya hubungan antara satu konsep dengan konsep lainnya.
    3. teori -> generalisasi prinsip - prinsip yang berkaitan dan dapat digunakan untuk menjelaskan gejala - gejala alam.
    4. hukum -> pemikiran yang lebih umum dan telah terbukti kebenarannya melalui percobaan.

  • PENDIDIKAN IPA
  • suatu upaya atau proses untuk mengembangkan siswa untuk memehami hakikat IPA sebagai produk, proses, dan mengembangkan sikap ilmiah serta sadar akan nilai - nilai yang ada didalam masyarakat untuk pengembangan sikap dan tindakan berupa aplikasi yang positif.


  • NILAI-NILAI IPA DALAM BERBAGAI SEGI KEHIDUPAN
    1. Nilai Praktis -> hasil-hasil penemuan IPA, baik secara langsung atau tidak langsung dapat digunakan dan dimanfaatkan manusia dalam kehidupan sehari-hari.
    2. Nilai Intelektual -> IPA dengan metode ilmiyah banyak sekali digunakan untuk memecahkan masalah-masalah, bukan saja masalah yang berkaitan dengan Ipa, tetapi masalah-masalah lain yang berkaitan dengan sosial dan ekonomi.
    3. Nilai Sosial Politik-Ekonomi -> Negara yang Ipa dan teknologinya maju akan mendapat tempat khusus dalam kedudukan sosial, politik, dan ekonominya.
    4. Nilai Keagamaan -> sadar bahwa ada yang menciptakan dan mengatur segala keteraturan yang ada di Jagat Raya ini.
    5. Nilai Pendidikan -> menciptakan warganegara yang sadar akan Ipa dan teknologi.

Blognya orang Banjar Asli

Pancasila


  1. Ketuhanan yang Maha Esa.
  2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.
  3. Persatuan Indonesia.
  4. Kerakyatan yang dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan.
  5. Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia.


[[Blognya Cah Banjar]]

Prinsip-prinsip Belajar

  1. Belajar dapat membantu perkembangan optimal individu sebagai manusia utuh.
  2. Belajar sebagai proses terpadu harus memposisikan anak sebagai titik sentral.
  3. Aktivitas pembelajaran yang diciptakan harus membuat anak terlibat sepenuh hati, aktif menggunakan berbagai potensi yang dimilikinya.
  4. Belajar sebagai proses terpadu tidak hanya dapat dilakukan secara individual dan kompetitif melainkan juga dapat dilaksanakan secara kooperatif.
  5. Pembelajaran yang diupayakan oleh guru harus mendorong anak untuk belajar secara terus-menerus.
  6. Pembelajaran di sekolah harus memberi kesempatan kepada setiap anak untuk maju berkelanjutan sesuai dengan potensi yang dimiliki dan kecepatan belajar masing-masing.
  7. Belajar sebagai proses yang terpadu memerlukan dukungan fasilitas fisik dan sekaligus dukungan sistem kebijakan yang kondusif.
  8. Belajar sebagai proses terpadu memungkinkan pembelajaran bidang studi dilakukan secara terpadu.
  9. Belajar sebagai proses terpadu memungkinkan untuk menjalin hubungan yang baik antara sekolah dengan keluarga.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Proses dan Hasil Belajar Anak di Sekolah

  1. Faktor anak
  2. Anak harus diposisikan sebagai titik sentral dari seluruh proses pembelajaran di sekolah. Anak adalah individual (kesatuan jiwa raga yang utuh) yang tengah tumbuh dan berkembang dalam berbagai aspek perkembangannya, meliputi aspek fisik, intelektual, sosial, moral, spiritual, dan emosional. Anak SD memiliki kebutuhan dan karakteristik perkembangan yang berbeda dengan siswa SMP dan SMA.
  3. Faktor guru
  4. Guru adalah faktor kunci dalam kegiatan belajar anak di sekolah. Guru memiliki peranan yang sangat penting dalam keseluruhan program pendidikan di sekolah.
  5. Faktor tujuan
  6. Tujuan adalah sesuatu yang harus dicapai setelah anak melakukan aktivitas belajar. Oleh sebab itu, tujuan ini harus ditetapkan dan dirumuskan sebelum pembelajaran dilaksanakan. Jadi tujuan ini harus sudah ditetapkan pada tahap perencanaan pembelajaran.
  7. Faktor bahan pelajaran
  8. Bahan pelajaran adalah sesuatu yang harus disusun dan disiapkan sedemikian rupa oleh guru agar mudah diakses dan dipelajari oleh semua anak.
  9. Faktor ekonomis dan administratif
  10. Meliputi aspek sarana ruang kelas, fasilitas, dan peralatan yang diperlukan dalam pembelajaran di sekolah, termasuk berbagai sumber pelajaran. Semuanya harus mudah diakses dan digunakan oleh anak SD agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara optimal.

Rabu, 22 Oktober 2014

Tugas - Tugas Malaikat

Tugas – tugas Para Malaikat Allah , antara lain :

·      Malaikat Jibril
Malaikat Jibril , adalah malaikat yang diberikan amanat untuk menyampaikan wahyu , turun membawa petunjuk kepada Rasul agar disampaikan kepada umatnya.
·      Malaikat Mikail
Malaikat Mikail , adalah malaikat yang bertugas memberi rezeki kepada makhluk Allah SWT , khususnya manusia . Selain itu , malaikat Mikail bertugas mendampingi malaikat Jibril dalam melaksanakan tugas – tugasnya .
·      Malaikat Israfil
Malaikat Israfil , adalah malaikat yang bertugas untuk meniup sangkakala pada saat menjelang hari kiamat dan menjelang manusia dibangkitkan .
·      Malaikat Izrail
Malaikat Izrail , adalah malaikat yang bertugas untuk mencabut ruh (nyawa) semua makhluk , termasuk ruh para malaikat itu sendiri . Itulah sebabnya malaikat ini disebut “Malaikat Maut”.
·      Malaikat Munkar
Malaikat Munkar , adalah malaikat yang bertugas mengadili dan menanyakan setiap amal baik dan buruk di dalam kubur  terhadap apa saja yang dilakukannya atau di perbuat manusia pada masa hidup di dunia .
·      Malaikat Nakir
Malaikat Nakir , adalah malaikat yang bertugas mengadili dan menanyakan setiap amal baik dan buruk di dalam kubur  terhadap apa saja yang dilakukannya atau di perbuat manusia pada masa hidup di dunia (malaikat Nakir memiliki tugas yang sama seperti malaikat Munkar).
·      Malaikat Raqib
Malaikat Raqib , adalah malaikat yang bertugas untuk mencatat atau membukukan segala ucapan dan amal baik manusia .
·      Malaikat Atid
Malaikat Atid , adalah malaikat yang bertugas untuk mencatat atau membukukan segala ucapan dan amal buruk manusia sekecil apapun . (Q.S Qaf :18)
·      Malaikat Malik
Malaikat Malik , adalah malaikat yang bertugas menjaga neraka tempat orang yang selama hidup di dunia banyak melakukan kejahatan dan perbuatan menyimpang dari agama . (Q.S At – tahrim : 6)
·      Malaikat Ridwan
Malaikat Ridwan , adalah malaikat yang bertugas menjaga surga tempat manusia menerima imbalan dari ketakwaan dan amal shaleh . (Q.S Al – Baqarah : 25)

Selasa, 21 Oktober 2014

Prinsip dan Tujuan Membuka Pelajaran

Prinsip Membuka Pelajaran
  1. Harus memberi makna kepada peserta didik, yaitu dengan menggunakan cara-cara yang relevan dengan tujuan dan bahan yang akan disampaikan
  2. Hubungkan antara pendahuluan dengan inti pengajaran serta dengan tugas-tugas yang dikerjakan sebagai tindak lanjut nampak jelas dan logis
  3. Menggunakan apersepsi yaitu mengenalkan pokok pelajaran dengan mengapersepsi disekitar lingkungan

Tujuan Membuka Pelajaran
  1. Menyiapkan mental siswa untuk memasuki inti pelajaran
  2. Membangkitkan motivasi dan perhatian siswa dalam mengikuti pelajaran
  3. Memberikan gambaran yang jelas tentang batas-batas tugas yang harus dikerjakan siswa
  4. Menyadarkan siswa akan hubungan antara pengalaman atau bahan yang sudah dimiliki atau diketahui dengan yang akan dipelajari
  5. Memberikan gambaran tentang pendekatan atau kegiatan yang akan diterapkan

Pentingnya :
  • Kalimat-kalimat awal yang diucapkan guru merupakan penentu keberhasilan jalannya seluruh pelajaran
  • Tercapainya tujuan pelajaran bergantung pada metode mengajar guru diawal pelajaran
  • Seluruh rencana dan persiapan sebelum mengajar dapat menjadi tidak berguna jika guru gagal dalam memperkenalkan pelajaran

Senin, 20 Oktober 2014

Komponen Yang Harus Diperhatikan Saat Membuka Pelajaran

Komponen Membuka Pelajaran

Sebagai calon seorang guru maka sebaiknya kita memperhatikan komponen-komponen yang ada saat kita memulai atau membuka pelajaran. Memang ada sebagian guru yang kurang dalam memperhatikan komponen saat membuka pelajaran, sehingga siswa akan merasa bosan bahkan tidak nyaman kepada guru tersebut.


Berikut komponen membuka pelajaran;
  1. Membuat kaitan atau menghubungkan pelajaran.
  2. Guru harus mengkaitkan materi baru dengan materi sebelumnya yang telah dikuasai siswa atau mempertentangkannya, yaitu dengan cara:

    1. tanya jawab
    2. mengingat kembali secara singkat materi sebelumnya
    3. menjelaskan konsep secara unsur dan fakta
  3. Menguraikan pelajaran.
  4. Guru memperkenalkan pelajaran sesuai dengan rencana yang telah disiapkan.

  5. Menarik perhatian siswa.
  6. Dengan cara:
    1. memvariasikan gaya mengajar (jangan hanya monotone, siswa akan merasa bosan)
    2. menggunakan media (jika diperlukan, maka bawalah media sebagai alat bantu siswa. Contoh: memperkenalkan bentuk akar serabut, maka bawalah akar berserabut)
    3. berinteraksi
  7. Membangkitkan motivasi siswa.
  8. Dengan cara:
    1. sikap yang hangat (senyum dengan ramah)
    2. antusias (semangat)
    3. menggugah rasa ingin tahu siswa
    4. mengajukan ide atau gagasan yang terkait
    5. memperhatikan minat siswa
  9. Memberi acuan atau patokan.
  10. Guru memberikan gambaran singkat kepada siswa tentang topik yang berkaitan.

    Dengan cara:
    1. tujuan yang ingin dicapai
    2. batas-batas yang akan dibahas
    3. langkah-langkah pembelajaran

Salam dari :

Lirik Lagu My Heart Will Go On

My heart will go on

Every night in my dreams
I see you, I feel you
That is how I know you, go on

Far across the distance
And spaces between us
You have come to show you, go on

Near, far, wherever you are
I believe that the heart does go on
Once more you open the door
And you're here in my heart
And my heart will go on and on

Love can touch us one time
And last for a lifetime
And never let go till we're gone

Love was when I loved you
One true time I hold you
In my life we'll always go on

Near, far, wherever you are
I believe that the heart does go on
Once more you open the door
And you're here in my heart
And my heart will go on and on

You're here, there's nothing I fear
And I know that my heart will go on
We'll stay forever this way
You are safe in my heart
And my heart will go on and on